Tidak ada Penonton


Tidak ada penonton didalam gereja Tuhan. Semua adalah pemain. Setiap Minggu kita duduk dibangku gereja, kita menyanyikan lagu pujian, kita mendengarkan kotbah yang diberitakan, dan kita pulang, demikian kita ulangi lagi minggu depan. Seakan kita adalah penonton, dan mereka menyebut kita jemaat biasa, mereka memanggil kita anggota gereja. Kita hanya datang dan mendengarkan, lalu pulang. Memang tidak salah dengan sebutan jemaat atau anggota, tetapi kita harus menyadari bahwa kita bukan penonton di gedung gereja seperti sedang menonton konser. Kita semua, seperti yang dikatakan Firman Tuhan, mempuyai bagian peran masing-masing.

"Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih". (Efesus 4:16)

Setiap bagian dari tubuh Kristus, yaitu jemaat Allah, mempunyai tugasnya masing-masing. Tubuh Kristus terbentuk oleh pelayanan semua bagian dari tubuh tersebut, bukan hanya pelayanan dari pedeta, deaken atau penatua, tetapi semua orang yang menyebut dirinya jemaat Allah, adalah bagian dari tubuh Kristus yang mempunyai fungsinya sendiri-sendiri. Mereka adalah pelayan-pelayan Tuhan, mereka adalah pemain didalam gereja Tuhan, bukan penonton.

Banyak orang Kristen tidak menyadari hal ini, karena itu pertumbuhan gereja Tuhan menjadi lambat, sebab setiap bagian dari tubuh tidak berfungsi, dan kita menyebut diri kita hanya jemaat bisa atau hanya anggota gereja, bukan pelayan Tuhan.

"Kamu semua adalah tubuh Kristus dan kamu masing-masing adalah anggotanya. Dan Allah telah menetapkan beberapa orang dalam Jemaat: pertama sebagai rasul, kedua sebagai nabi, ketiga sebagai pengajar. Selanjutnya mereka yang mendapat karunia untuk mengadakan mujizat, untuk menyembuhkan, untuk melayani, untuk memimpin, dan untuk berkata-kata dalam bahasa roh. Adakah mereka semua rasul, atau nabi, atau pengajar? Adakah mereka semua mendapat karunia untuk mengadakan mujizat, atau untuk menyembuhkan, atau untuk berkata-kata dalam bahasa roh, atau untuk menafsirkan bahasa roh? Jadi berusahalah untuk memperoleh karunia-karunia yang paling utama. Dan aku menunjukkan kepadamu jalan yang lebih utama lagi." (1 Korintus 12:27-31)

Didalam tubuh Kristus, setiap orang mempunyai bagiannya masing-masing, tidak semua menjadi rasul, tidak semua menjadi nabi, menjadi pengajar, tetapi setiap orang diperlengkapi oleh Allah pekerjaan baik yang harus mereka lakukan sebagai bagian dari anggota tubuh yang berfungsi (Efesus 2:10). Jika kita membayangkan melayani itu hanya menjadi rasul, nabi, guru, gembala dan penginjil, maka kita tidak akan pernah sampai kepada kepenuhan tubuh Kristus. Kita seharusnya melayani dengan karunia-karunia yang telah diberikan Roh kepada kita secara khusus.

Karena itu, nasihat Firman Tuhan, "berusahalah untuk mengetahui karunia apa yang diberikan kepada kita", berusahalah untuk tetap tinggal didalamnya, maka Allah akan menyempurnakan pelayanan dari setiap bagian tubuh Kristus. Jangan membayangkan untuk menjadi nabi, guru, rasul, pengijil atau gembala, tetapi mari kita melihat apa karunia kita (Roma 12:3-4).

"Sebab sama seperti pada satu tubuh kita mempunyai banyak anggota, tetapi tidak semua anggota itu mempunyai tugas yang sama, demikian juga kita, walaupun banyak, adalah satu tubuh di dalam Kristus; tetapi kita masing-masing adalah anggota yang seorang terhadap yang lain. Demikianlah kita mempunyai karunia yang berlain-lainan menurut kasih karunia yang dianugerahkan kepada kita: Jika karunia itu adalah untuk bernubuat baiklah kita melakukannya sesuai dengan iman kita. Jika karunia untuk melayani, baiklah kita melayani; jika karunia untuk mengajar, baiklah kita mengajar; jika karunia untuk menasihati, baiklah kita menasihati. Siapa yang membagi-bagikan sesuatu, hendaklah ia melakukannya dengan hati yang ikhlas; siapa yang memberi pimpinan, hendaklah ia melakukannya dengan rajin; siapa yang menunjukkan kemurahan, hendaklah ia melakukannya dengan sukacita. . . ." (Roma 12:4-8). Bacalah seluruh pasal 12.

Tiap orang dilengkapi Tuhan dengan karunia yang berlainan, karena itu carilah tahu apa karunia utama anda, dan layani masing-masing anggota tubuh Kristus dengan karunia tersebut, baik menasihati, melayani, memperhatikan, membimbing, mengajar, memberi dan lain-lain. Setiap jemaat mengambil peran masing-masing didalam tubuh, mereka semua adalah pemain, bukan penonton didalam gereja. Pantaskah kita berdiam diri, menjadi penonton didalam gereja? Hanya merasa cukup datang dan mendengar setiap minggunya. Kita tentu tidak pantas disebut anggota tubuh Kristus, sebab kita adalah bagian tubuh yang mati dan tidak berfungsi.

Mulai hari ini, mari kita terlibat didalam pelayanan dengan bersungguh-sungguh, bukan untuk menjadi pekerja gereja, bukan untuk menjadi pendeta, penatua atau deaken, atau jabatan-jabatan lainnya dalam organisasi gerja, tetapi melalui karunia yang kita terima, masing-masing kita melayani sesama anggota tubuh Kristus. Bukankah Galatia 6:2 berkata, "Bertolong-tolongan lah menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus." Kita melayani Allah, adalah melayani manusia, melayani mereka orang-orang beriman, saudara-saudara kita didalam Kristus. Bukan hanya menjadi song leader, menjadi singer, pemain musik, petugas usher atau pengkotbah yang melayani di gereja, tetapi setiap hari tugas anggota tubuh Kristus adalah melayani satu sama lain, didalam kehidupan sehari-hari, bukan hanya pada saat jam kebaktian.

Ingatlah kata Tuhan Yesus dalam Matius 25:31-46, bukankah saat itu mereka berkata, "Maka orang-orang benar itu akan menjawab Dia, katanya: Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar dan kami memberi Engkau makan, atau haus dan kami memberi Engkau minum? Bilamanakah kami melihat Engkau sebagai orang asing, dan kami memberi Engkau tumpangan, atau telanjang dan kami memberi Engkau pakaian? Bilamanakah kami melihat Engkau sakit atau dalam penjara dan kami mengunjungi Engkau? Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku." (Matius 25:37-40).

Melayani Allah adalah melayani saudara seiman, mereka yang disebut sebagai saudara-Ku oleh Tuhan Yesus Kristus. Berikan mereka minum, maka upahmu tidak akan hilang di Kerajaan Surga (Markus 9:41).

Mari kita sebagai bagian dari tubuh Kristus, mengambil peran kita masing-masing dan berfungsi selayaknya anggota tubuh yang hidup. Layanilah saudara seiman dengan karunia yang telah diberikan Roh kepada kita, dan mari kita saling mengasihi dan tolong menolong.
Read On 0 komentar

Jangan Berprasangka Terlalu Cepat

Ketika anda memandang sebuah persoalan, tanggalkan prasangka-prasangka negatif. Prasangkan itu bagaikan sepatu yang nyaman dipakai namun tak dapat digunakan untuk berjalan. Ia memberikan jawaban sebelum anda mengetahui pertanyaannya. Dan, seburuk-buruknya jawaban adalah bila anda tak paham akan masalahnya. Biarkan fakta yang tampak di hadapan anda diterima apa adanya. Jangan biarkan prasangka menyeret anda ke ujung jalan yang lain. Mungkin anda merasa aman dengan prasangka anda, namun sebenarnya ia berbahaya di waktu yang panjang. Bila anda telah mampu melepaskan prasangka, anda menemukan pandangan yang lebih jernih, keberanian untuk mengatasi masalah dan jalan yang lebih lebar.

Bila anda mengenakan kacamata, maka yang melihat tetaplah mata anda, bukanlah kaca mata anda. Dan keadaan yang sebenarnya terjadi adalah apa yang berada di balik kacamata anda, bukan yang terpantul pada cermin kacamata anda. Demikian halnya pula dengan diri anda, yang sesungguhnya melihat adalah hati anda melalui mata anda. Prasangka itu adalah debu-debu pikiran yang mengaburkan pandangan hati anda sehingga anda tak mampu melihat dengan baik. Usaplah prasangka sebagaimana anda menyingkirkan debu dari kacamata karena keinginan anda untuk melihat lebih jelas dan jernih lagi.

Sumber : motivasi_net@yahoogroup.com

Read On 0 komentar

Say No To Critic

Semua orang bodoh bisa mengkritik, mencerca, dan mengeluh, dan hampir semua orang bodoh melakukannya. Namun perlu karakter dan kontrol diri untuk mengerti dan memberi maaf.

Bob Hoover, seorang pilot penguji terkenal yang sering tampil dalam pertunjukan udara, kembali pulang ke rumahnya di Los Angeles dari sebuah pertunjukan udara di San Diego. Seperti yang dijelaskan dalam majalah Flight Operations, pada ketinggian tiga ratus kaki di udara, kedua mesinnya mendadak berhenti. Dengan manuver yang sangat terampil, dia berhasil mendaratkan pesawatnya dengan selamat, namun pesawat itu rusak parah meski tak seorangpun yang cedera.

Tindakan Hoover yang pertama setelah pendaran darurat itu adalah memeriksa bahan bakar pesawat. Persis seperti yang dia curigai, pesawat baling-baling Perang Dunia II yang telah diterbangkannya itu ternyata diberi bahan bakar untuk jet bukannya bensin.

Begitu kembali ke bandara, dia minta bertemua dengan mekanik yang telah merawat pesawatnya. Lelaki muda itu sakit karena rasa takut akan kesalahannya. Air mata bercucuran mengalir di wajahnya begitu Hoover datang mendekat. Dia baru saja hampir menyebabkan sebuah pesawat yang sangat mahal hancur dan nyaris menyebabkan tiga nyawa melayang.

Anda bisa membayangkan kemarahan Hoover. Setiap orang tentunya berharap caci maki yang keluar dari mulut pilot tersebut ini atas kecerobohan seorang mekanik. Tetapi Hoover tidak memarahi mekanik itu, bahkan tidak mengkritiknya. Sebaliknya, dia memeluk bahu sang mekanik dan berkata," Untuk menunjukkan pada Anda bahwa saya yakin Anda tidak akan pernah melakukannya lagi, saya ingin Anda merawat F-51 saya besok".

Sebagai ganti dari mencerca orang, mari kita coba mengerti mereka. Mari kita berusaha mengerti mengapa mereka melakukan apa yang mereka lakukan. Hal itu jauh lebih bermanfaat dan menarik minat daripada kritik ; dan melahirkan simpati, toleransi dan kebaikan hati.

Seperti yang dikatakan Dr. Johnson :"Tuhan sendiri tidak menghakimi orang hingga tiba pada akhir hari-harinya".

Mengapa saya dan Anda harus melakukannya ?

Sumber : How To Win Friends & Influence Peope - Dale Carnegie

Read On 0 komentar

Tuhan Besertaku

Diane, seorang gadis yang hidup di sebuah desa berusia 17 tahun. Suatu ketika ia ada kegiatan di sekolah yang mengharuskannya pulang sampai sore. Semua teman-temannya sudah pulang dan ia sendirian. Terpaksa ia harus pulang dengan berjalan kaki ke rumahnya. Malam itu ia memilih tidak naik bus karena ia ingin menikmati angin malam.

Tepat pertigaan lembah sebelum rumahnya berada, di sebuah tempat yang gelap, ia melihat di dalam kegelapan di ujung jalan sosok seorang pria. Tiba-tiba saja ia merasa ada sesuatu yang tidak beres dan firasat buruk. Ia pun berhenti di bawah pohon ek dan kemudian berdoa.

"Tuhan, sertai hambaMu dalam perjalanan pulang supaya bisa tiba di rumah dengan selamat. Amin."

Dan segera ia selesai berdoa, ia tiba-tiba saja merasa nyaman dan keberaniannya muncul. Ia pun berjalan ke dalam kegelapan malam dan melewati pria itu dan kemudian tiba di rumah dengan selamat.

Keesokan harinya, ia membaca headline koran pagi itu yang berisikan bahwa seorang gadis diperkosa di tempat pria itu tepat beberapa menit setelah Diane melintasi daerah itu. Diane merasa sangat lega. Ia bisa saja yang menjadi korban pemerkosaan itu. Tetapi ia luput. Dan ia langsung berlutut mengucap syukur kepada Tuhan karena penyertaanNya.

Diane berpikir ia bisa menolong wanita korban itu, dan langsung menuju kantor polisi dan memberikan kesaksian. Ia langsung memberikan ciri-ciri pria "remang-remang" itu dan tak berapa lama, pemerkosa itu berhasil diciduk polisi. Setelah beberapa investigasi dan interogasi, akhirnya pria itu mengakui kalau ia lah pelakunya.

Saat ditanya, bisa saja Diane yang jadi korbannya mengapa ia tidak "berani" memperkosa Diane (padahal saat itu Diane sedang sendirian), pelaku itu menjawab, "Saya tak berani karena cewek itu berjalan dengan dua orang tinggi besar berpakaian putih-putih di kiri kanannya."

Sobat JINS, percayakah Anda kalau Anda dekat dengan Allah, Ia akan meluputkan kita dari hal-hal musibah dan maut. Ketika kita mengandalkanNya dalam segala hal, Ia akan mengirimkan malaikat-malaikatNya untuk menjagai kita. Ketika kita bersandar padaNya, kita akan selamat sampai tujuan.

Sudahkah Saudara menyerahkan kekuatiranmu dan hidupmu pada Tuhan hari ini?
Read On 0 komentar

Menemukan Tuhan dalam Hidupku

Yesus rupanya sungguh-sungguh Tuhan dan penyelamat; Dialah sumber kebahagiaan, damai dan sukacita. Sungguh Yesus betul-betul hidup dan Dia adalah Allah sekaligus Tuhan kita. Itulah awal pengakuan saya, ketika menemukan sosok Yesus sebagai Tuhan dalam hidup saya, yang telah saya tinggalkan dan akhirnya Dia sendiri melepaskan saya dari turunan kuasa kegelapan dari orang tua dan membawa saya mengenal Dia sebagai Tuhan dan penyelamatku.

Keluarga kami mempunyai dua kepercayaan yang berbeda, ibu saya Katolik dan papa bukan Katolik. Papa dan ibu menjalankan iman kepercayaannya masing-masing. Dalam keluarga kami, sudah sejak awal ada perjanjian, apabila yang lahir laki-laki harus mengikuti kepercayaan papa, apabila wanita harus ikut ibu, sehingga saya dari kecil dibabtis secara Katolik, demikian juga adik saya yang perempuan. Keluarga kami yang moderat itu diberi kebebasan kalau sudah dewasa, dengan perjanjian walaupun saya sejak kecil Katolik, tetapi kalau saya sudah dewasa saya berhak menentukan jalan hidup masing-masing termasuk agama apa yang dipilih.

Dalam perjalan waktu, dengan segala liku-liku hidup, karena saya tidak tahu banyak agama Katolik yang sejak kecil saya dibabtis dan saya imani, pada waktu saya berumur 19 tahun saya masuk agama non Kristen. Kurang lebih tujuh tahun saya beragama non Kristen. Walaupun saya dekat dengan Tuhan tetapi tidak menemukan sukacita, damai dan kebahagiaan di dalam agama yang saya anut itu. Dalam hati saya menginginkan damai dan kebahagian sehingga saya akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan satu kelompok meditasi di Jakarta, tetapi saya tidak menemukan kebahagian dan malahan menemukan dan mengalami kekecewaan. Saya menjadi putus asa karena ternyata yang selama ini tanpa saya sadari kuasa kegelapan juga berkerja dalam diri saya.

Namun, Tuhan tidak membiarkan saya. Dia menuntun saya ke suatu tempat, di mana banyak terjadi pertobatan dan penyembuhan, yaitu Lembah Karmel. Di sini saya diperkenalkan kembali dengan seorang Kekasihku yang telah lama menunggu dan menanti saya setelah saya tinggalkan beberapa tahun. Dia adalah Tuhan Yesus. Setelah mengenal Yesus yang saya temukan, Dia menyembuhkan dan membebaskan saya, dan yang saya rasakan adalah sukacita, damai, dan kebahagiaan yang sungguh luar biasa, yang belum pernah saya alami selama hidupku. Hal itu tidak hanya saya temukan dalam doa, tetapi dalam keseharian saya, Dia selalu menyertai saya.


Memang selama masa remaja dan dewasa, saya selalu memakai pikiran dan logika. Banyak membaca buku dan bahkan saya juga ikut perkumpulan meditasi yang umum. Saya berpikir bila saya meditasi, saya bisa merasakan dekat dengan Tuhan dalam keheningan batin. Akan tetapi, selama saya ikut meditasi itu selalu saja ada keraguan, ketakutan, dan kecemasan. Dan masalah selalu datang bertubi-tubi terutama masalah jodoh dan juga masalah dalam keluarga. Semua permasalahan itu membuat saya frustasi, sampai saya merasa apa gunanya saya meneruskan hidup ini. Walaupun saya hidup, saya tidak akan merasakan hidup bahagia dan hidup damai, karena yang saya alami hanyalah susah, menderita dan segala macam beban batin lainnya.

Suatu saat paman saya memperkenalkan Lembah Karmel. Dia sebenarnya mengajak ibu, tetapi akhirnya mengajak saya pula untuk menemani ibu. Awalnya saya malas, tetapi saya ikut-ikutan saja, karena agama saya lain dan tidak percaya lagi kepada Yesus. Saya melihat Yesus itu hanya tokoh biasa sama seperti tokoh agama lainnya. Saya selalu mengunakan logika dan pikiran. Saya tahu Yesus itu adalah manusia yang istimewa seperti nabi-nabi yang lain. Dia hanyalah utusan Tuhan dan bukan Tuhan, itulah persepsi pikiran awal saya tentang Yesus yang sudah saya tolak dan tinggalkan.

Suatu ketika, saya mengantar ibu saya lagi untuk retret di Lembah Karmel, karena ibu tidak mempunyai teman saya maka saya menemaninya. Waktu itu beban saya begitu banyak dan berat sekali, hati saya selalu gelisah, tidak tenang, cemas dan takut. Akhirnya saya pasrah karena tidak ada acara lain, dan mau pergi ke mana lagi. Saya hanya mendengar saja semua acara retret itu, walaupun hati dan batin tidak tenang saat itu.

Entah bagaimana Tuhan mengubah hati saya, rasanya ada dorongan yang kuat untuk ikut terus acara retret itu. Suatu saat saya bertanya kepada seorang frater. Selama ikut Doa Yesus dan Adorasi saya selalu mengalami hal-hal di luar nalar dan kemampuan saya, seperti ada getaran yang kuat di dalam tubuh saya, dan ada yang menolak dari belakang kuat sekali. Saya begitu tersentuh hingga menangis karena dosa-dosa saya, dan merasakan ketakutan yang hebat seperti ada yang mengejar-ngejar saya. Kadang saya mendengar koor yang lembut dan indah pada waktu doa Yesus, namun hanya saya sendiri yang mendengar, karena saya tanya-tanya dengan yang lain mereka tidak mendengar apa-apa. Semuanya membuat saya bigung, apa yang terjadi pada saya? Ada apa dengan saya ini?


Saya akhirnya konseling dengan seorang frater, dan saya katakan dengan frater itu bahwa saya sudah menyangkal Yesus, dan saya tidak percaya bahwa Yesus itu Tuhan. Selama ini saya menganggap Dia hanya utusan Tuhan dan Tuhan berkarya melalui Dia. Ya saya akui itu, tetapi Dia bukan Tuhan, bagaimana mungkin manusia mengakui diri-Nya Tuhan. Betapa sombongnya saya saat itu sampai berpikir demikian terhadap Yesus!

Frater itu hanya mengatakan, sudah engkau ikut saja semua acara retret ini. Akhirnya baru hati saya terbuka setelah pencurahan Roh Kudus dan saya jatuh. Dalam retret itu saya mengalami kedamaian dan ketenangan yang tidak pernah saya temukan sebelumnya.

Setelah retret itu saya mencoba terus datang ke Lembah Karmel. Setelah sekian kali saya meraskan bahwa kebingungan yang saya alami itu hilang dan saya merasakan serta menemukan damai dan sukacita serta beban saya hilang, akhirnya saya minta ampun kepada Tuhan dan mengakui dengan segenap hati saya bahwa Yesus itu sungguh-sungguh Tuhan. Dia adalah Allah yang menjadi manusia untuk menyelamatkan saya dan umat manusia. Akhirnya saya kembali mengakui Yesus sebagai Tuhan dan penyelamatku, saya sungguh-sungguh bertobat dan kembali kepada iman Katolik yang dulu saya tinggalkan.

Namun, ketenangan tidak lenyap begitu saja. Suatu ketika saya bertemu dengan seorang bapak yang juga mengenal keluarga saya. Bapak ini mengatakan bahwa ketidaktenangan yang saya alami, mungkin ada kaitannya dengan leluhur, sebab ayah saya banyak mempunyai keris-keris pusaka. Bapak tadi mengatakan supaya saya minta doa pembebasan dan barang-barang milik ayah tadi juga supaya di doakan.

Saya datang kepada seorang frater di Lembah karmel untuk doa pembebasan. Sebelumnya saya ragu-ragu mau pembebasan apa, karena selama hidup saya tidak pernah belajar ilmu apa-apa. Cuma hanya ayah saya saja yang memiliki barang-barang pusaka, dan bukan saya. Ketika didoakan saya hanya pasrah saja, ternyata ketika saya didoakan terjadi manisfestasi. Waktu didoakan saya teriak-teriak dan mau lari, menjerit-jerit sampai muntah, sampai saya tidak kuat. Akhirnya saya tidak kuat dan lemas. Setelah saya sadar, saya kaget dan malu sendiri, karena kuasa-kuasa gelap itu ada dalam diri saya dan bisa menurun kepada saya.


Setelah doa pembebasan pertama saya merasa sudah sedikit tenang. Melihat ada tanda-tanda itu, akhirnya saya putuskan tiap Minggu datang ke Lembah Karmel untuk minta didoakan, sebab setelah doa pembebasan pertama itu, saya dihantui oleh mimpi buruk terus menerus, sepertinya saya dikejar-kejar oleh sesuatu, dan saya dalam kesehariannya seperti orang linglung. Waktu itu saya hampir menyerah, karena sebelum doa pembebasan saya tenang-tenang saja tidak ada masalah, tetapi habis didoakan pembebasan mengapa jadi linglung? Rasanya saya tidak kuat. Akan tetapi, frater yang mendoakan saya mengatakan, “Kamu jangan menyerah, kamu harus lawan dengan doa-doa dan jangan patah semangat, kami di sini akan bantu kamu dalam doa.”

Puji Tuhan, ketika saya ikut Retret Penyembuhan Batin, dalam doa Adorasi, ada nubuat yang mengatakan, “Ada seorang yang dipatahkan dan dibebaskan dari kutuk keturunan.” Ketika nubuat itu diucapkan, seluruh tubuh saya panas sekali dan saya percaya saat itu kuasa-kuasa gelap dalam diriku telah dipatahkan. Puji Tuhan, sekarang saya hidup dalam sukacita setelah mengalami pembebasan dari semua kuasa gelap itu. Mimpi-mimpi buruk yang sering terjadi, menjadi hilang.

Kebahagian, sukacita dan damai, itu yang saya temukan setelah mengenal Yesus. Banyak hal yang berubah dalam diri saya, dalam sikap saya, dalam cara berpikir saya dan beban saya terasa terangkat. Bagi saya itu sangat luar biasa.

Saya dulu sempat berpikir mau menghakiri hidup saya dengan bunuh diri. Sekarang setelah mengenal Yesus, saya berbalik arah dan bersyukur bisa kembali ke pangkuan-Nya. Persis seperti perumpamaan anak yang hilang, sayalah anak yang hilang itu. Saya benar-benar bersyukur kepada Tuhan, dan rasanya saya ingin mengabdikan hidup saya kepada Tuhan. Saya mohon selalu pada Tuhan apa rencana dan kehendak-Nya bagi saya selanjutnya.

Karunia terbesar yang saya rasakan adalah bahwa Yesus mau menerima saya kembali sebagai anak-Nya, yang berdosa ini, dan Dia mengampuni serta membebaskan saya. Dia juga memberikan damai, sukacita, dan kebahagiaan yang sangat luar biasa. Semua itu berdampak besar sekali dalam kehidupan saya. Saya benar-benar jatuh cinta kepada Tuhan Yesus. Saya selalu mohon kepada Tuhan supaya saya mampu untuk mengasihi Dia dalam hidup saya dan mencintai Dia di atas segala-galanya.


Selain Tuhan melepaskan saya dari kuasa kegelapan, Tuhan juga menyembuhkan luka-luka batin saya. Rupanya semuanya itu saling berkaitan. Sebelum disembuhkan dari luka-luka batin, saya sering kuatir yang berlebihan, takut tidak diterima di suatu lingkungan atau sesama. Saya takut ditolak oleh orang lain. Beberapa kali pacaran, saya ditolak oleh keluarga mereka. Rupanya itu merupakan akibat dari luka batin saya. Ketika ibu mengandung saya, ia tidak menginginkan saya lahir. Ibu sudah mau mengugurkan dengan obat jamu, karena belum siap untuk punya anak. Selain itu, ia tidak diterima di keluarga papa yang beda agama, itulah alasan ibu saya. Saya mengerti keputusan itu, tetapi Tuhan menginginkan saya lahir. Peristiwa ini memberikan dampak bagi diri saya secara mental. Dalam Retret Penyembuhan Batin akhirnya saya disembuhkan pada saat pembasuhan kaki, saya memaafkan ibu. Dan saya bersyukur atas semuanya itu. Rasa marah dan benci yang dulu sering terjadi terhadap ibu, melalui penyembuhan itu, hilang sama sekali. Ada rekonseliasi dengan ibu dan saya bisa menerima ibu apa adanya dan mengasihi dia apa adanya.

Sekali lagi saya bersyukur kepada Tuhan atas sukacita, damai, dan kebahagiaan yang saya alami setelah menemukan Tuhan Yesus di Lembah Karmel, sebab segala beban dan luka batin telah diangkat dan dilepaskan oleh-Nya. Ini bagi saya suatu karunia yang tidak bisa diganti dengan apapun juga, Tuhan itu sungguh-sungguh sayang dan sangat mengasihi saya.

Sekarang saya aktif melayani di Jakarta, khususnya dalam sekolah Evangelisasi. Saya rasa inilah rahmat Tuhan yang saya terima. Saya harus membalas kebaikan Tuhan itu dengan apa yang ada pada diri saya, dengan segala kemampuan dan talenta saya.


copy from : CARMEL OF ST. ELIJAHOnline

Read On 0 komentar

CERPEN : LOVE VERSUS FAMILY

I open my diary, and i begin writing again, and almost the story in my diary is about my relation with Bayu, my boyfriend who has closed with me for 2 years.My story with Bayu begins on Oktober.I know him from my friend.He is a son of my headmistrees in my school.When the first sight i saw him, i feel that i resfect him.Closing i like him , but I realized that he is younger than me.So I sent away the feeling.Two months later, her mother askes me to giving hin some exercise about English, because he will follow police test.So after that i always meet him.In that meeting, I fell that he has a same feeling to me.He cares to me.Until on November he askes me tobe his girlfriend.Absolutely I agree because I love him from the first i saw him.I enjoy with the relation, i feel that i am the happinest lady in the world, until he gets the job be a police I feel the different of him.I never find the careness of him again and the worst is he gets affair with another girl beside me.Unfortunately, his mother who always support my relation with him was died on april so nobody support me again refers his father and his sister who never accept me be a part in their family.So whe i told about bayu's affair they dont give me any suggestion.I told the problem to luki, bayu's friend.He gives suggestion to give him chance.and finally i give it though my heart is hurt and relly hard to forgetting all his affair.I do the relation again but my trustness is dissapear.I askes inn my heart.Is it love? i dont knowin next part in my relation, someday bayu told to me that his sister told him to thinking again to continue our relation.She told that i stil childish and i have different characteristic with him.And something that make me sad that his sister told that i have a bad attitude.I can stay in his home without a sakral relation like wife and husband.Even they know that i ever stay there because i look after their mom when she was sick for a long time.And I stay there because their mother askes me to accompanying always because she can share all the problem with me.Then i ask in my buttom in my heart, why do they talk about this now, not in that time that i am caring their mom.I am really upset.My heart is hurt again not only because him but because his family too.....sO I THINK THAT How big my love to him not enough tobe a tool of make real my drem to make a family with him.Though I find something better in his attitude to me nowadays, i find his love again, but i feel it is still less to keep this relation, because i belive something that when we get married with someone we married not only with our couple but we married with his family too.And know i find that his family dont love me, so this is be reason to me to leaved him because i dont want feeling be a small things again and be a useless people in their eyes.So when people says that love can loose everything, i dont think so.......
Read On 0 komentar

CERPEN : LOVE VERSUS FAMILY

I open my diary, and i begin writing again, and almost the story in my diary is about my relation with Bayu, my boyfriend who has closed with me for 2 years.My story with Bayu begins on Oktober.I know him from my friend.He is a son of my headmistrees in my school.When the first sight i saw him, i feel that i resfect him.Closing i like him , but I realized that he is younger than me.So I sent away the feeling.Two months later, her mother askes me to giving hin some exercise about English, because he will follow police test.So after that i always meet him.In that meeting, I fell that he has a same feeling to me.He cares to me.Until on November he askes me tobe his girlfriend.Absolutely I agree because I love him from the first i saw him.I enjoy with the relation, i feel that i am the happinest lady in the world, until he gets the job be a police I feel the different of him.I never find the careness of him again and the worst is he gets affair with another girl beside me.Unfortunately, his mother who always support my relation with him was died on april so nobody support me again refers his father and his sister who never accept me be a part in their family.So whe i told about bayu's affair they dont give me any suggestion.I told the problem to luki, bayu's friend.He gives suggestion to give him chance.and finally i give it though my heart is hurt and relly hard to forgetting all his affair.I do the relation again but my trustness is dissapear.I askes inn my heart.Is it love? i dont knowin next part in my relation, someday bayu told to me that his sister told him to thinking again to continue our relation.She told that i stil childish and i have different characteristic with him.And something that make me sad that his sister told that i have a bad attitude.I can stay in his home without a sakral relation like wife and husband.Even they know that i ever stay there because i look after their mom when she was sick for a long time.And I stay there because their mother askes me to accompanying always because she can share all the problem with me.Then i ask in my buttom in my heart, why do they talk about this now, not in that time that i am caring their mom.I am really upset.My heart is hurt again not only because him but because his family too.....sO I THINK THAT How big my love to him not enough tobe a tool of make real my drem to make a family with him.Though I find something better in his attitude to me nowadays, i find his love again, but i feel it is still less to keep this relation, because i belive something that when we get married with someone we married not only with our couple but we married with his family too.And know i find that his family dont love me, so this is be reason to me to leaved him because i dont want feeling be a small things again and be a useless people in their eyes.So when people says that love can loose everything, i dont think so.......
Read On 0 komentar

Asal-usul dan perkembangan angka 666 dalam sejarah

Dari mana angka 666 itu berasal? Banyak yang sudah membacanya di Kitab Wahyu atau bahkan mendengarnya dari berbagai sumber, tapi hanya sedikit yang tahu dari mana asalnya atau kenapa kitab Wahyu membicarakan angka ini dengan makna yang sangat negatif. Berikut adalah ringkasan sejarah dari angka 666, dari mana asalnya, dan kenapa kitab Wahyu membicarakan angka ini dengan sangat negatif.

Angka 666 berasal dari praktik ibadah di kota Babilon (Babel/Babil) pada zaman Nabi Daniel yang menulis kitab Daniel di Perjanjian Lama. Bangsa Babel menyembah dewa-dewi yang dihubung-hubungkan dengan matahari, bulan, dan planet-planet yang terlihat dalam tatasurya kita, dan bintang-bintang di dalam praktik astrologi (horoskop / ramalan bintang). Bangsa Babel adalah pencipta astrologi yang kita kenal sekarang ini (12 zodiak). Dalam sistem ibadah mereka, mereka memiliki 37 dewa-dewi utama, dan salah satunya, yaitu Dewa Matahari, adalah yang terutama di antara semuanya. Orang-orang Babel percaya angka-angka mengandung kekuatan atas dewa-dewi yang mereka sembah. Tapi tentu saja, mereka harus menciptakan angka-angka yang dapat mereka pakai untuk mengidentifikasi dewa-dewi itu supaya mereka dapat menguasai dewa-dewi itu. Untuk melakukan ini, mereka menghitung dewa-dewi mereka dan mengkaitkan sebuah angka pada masing-masing ke-36 dewa-dewi yang lebih rendah derajatnya dari Dewa Matahari, lalu menjumlahkan semua angka-angka ini (dari 1 hingga 36) dan memberikan angka hasil penjumlahan itu kepada Dewa Matahari (dewa yang ke-37). Dewa pertama yang mereka identifikasi diberi nomor 1, dewa kedua diberi nomor 2, seterusnya sampai 36. Nah, jika Anda belum dapat menebaknya, berikut kami beritahu: jumlah semua angka dari 1 hingga 36 adalah 666, dan angka 666 itu mereka gunakan untuk mengidentifikasi Dewa Matahari, dewa ke-37. Mereka menghitungnya seperti ini:

1 + 2 + 3 + 4 + 5 + 6 + 7 + 8 + 9 + 10 + 11 + 12 + 13 + 14 + 15 + 16 + 17 + 18 + 19 + 20 + 21 + 22 + 23 + 24 + 25 + 26 + 27 + 28 + 29 + 30 + 31 + 32 + 33 + 34 + 35 + 36 = 666
Tapi mereka melangkah lebih jauh lagi. Mereka takut terhadap dewa-dewi itu dan takut salah satunya akan mengutuk mereka, jadi mereka buat amulet (jimat) berupa matriks dengan 6x6 kotak bertuliskan angka 1 hingga 36. Zaman sekarang kita sebut kotak seperti itu magic square. Tujuan pembuatan jimat itu adalah untuk memiliki kekuatan gaib (sihir), dan lambat-laun mereka percaya bahwa memakai salah satu nomor dewa akan melindungi mereka dari kutukan dewa itu. Nah, jimat itu harus memiliki kekuatan gaib sebesar mungkin, jadi untuk meningkatkan kekuatan gaibnya, orang-orang Babel menyusun angka-angka itu sedemikian rupa agar jumlah angka dalam kolom manapun, dalam baris manapun, dan dalam diagonal manapun adalah 111, sehingga jumlah angka dari keenam baris dan dari keenam kolom adalah 666. Ini dianggap dapat memberikan perlindungan ekstra, termasuk dari Dewa Matahari, karena angka dewa itu juga “terdapat” dalam jimat tersebut. Berikut adalah contoh susunan angka dalam matriks berukuran 6 x 6 kotak. Perhatikan bahwa jumlah angka kolom manapun, atau baris manapun, atau diagonal manapun adalah 111. Orang-orang Babel kuno menuliskan/mengukir angka-angka itu pada sebuah keping tanah liat kecil, dan setelah mengeringkan dan membakarnya agar tulisan itu permanen, mereka akan memasangnya di rumah atau membentuknya menjadi kalung dan memakainya. Selama mereka membawa jimat itu, mereka percaya bahwa jimat itu memberikan perlindungan pada mereka.

Ditahun 133 B.C. system penyembahan dari Babylonian telah diwariskan ke Roma oleh Attalus III. Hal itu menjadi symbol dan bentuk yang digunakan untuk menyembah Kaisar dan kemudian dipraktekan didalam Roma Katolik.



Pembuatan jimat dengan susunan angka ini sebagai bagian dari astrologi ternyata terus dilakukan hingga zaman Yesus hidup di dunia ini, bahkan sampai waktu sesudah Yesus naik ke sorga. Para ahli arkeologi telah menemukan jimat-jimat dengan angka-angka Latin, jadi kita tahu bahwa bangsa Roma juga mempraktikkan ramalan dengan cara ini.

Jadi, angka 666 muncul di dunia ini karena praktik ibadah penyembahan dewa dan astrologi bangsa Babel kuno.

Jika Anda ingin informasi lebih lanjut tentang topik ini, bukalah beberapa link pada bagian bawah homepage ini. Mungkin Anda bisa mencari buku berjudul Unfolding the Revelation karya Roy Allan Anderson, yang menjelaskan topik ini dengan lengkap. Buku itu telah diterbitkan oleh Pacific Press Publishing Association di Nampa, Idaho . (Mungkin sekarang sulit dicari di toko-toko buku.) Mungkin Anda dapat memperolehnya melalui salah satu toko buku online seperti Amazon.com. Buku lainnya yang berisi informasi tentang ini adalah Trail of the Serpent karya Murl Vance dan diterbitkan oleh Oriental Watchman Publishing House of Pune, India . Buku ini tidak dicetak lagi; mungkin Anda dapat menemukannya melalui lelang buku online (online book auction).

Anda mungkin bertanya, mengapa Alkitab membicarakan angka ini dengan nada yang sangat serius? Sebelum menjawab pertanyaan ini, sebuah topik harus kita bahas dulu:

Bagaimana dengan Beberapa Terjemahan Alkitab di mana angka yang dicantumkan adalah 606 atau 616, dan Bukan 666?

Ada beberapa terjemahan Alkitab yang menuliskannya 616 atau 606 dan bukan 666. Ini mungkin merupakan kesalahan penulisan yang muncul akibat para penulis Alkitab menyalin lembaran-lembaran itu. Itulah kemungkinan yang paling besar, karena angka 666 sangat berkaitan dengan kekuatan gaibnya. Angka 616 atau 606 sama sekali tidak memiliki kekuatan gaib, jadi dengan sendirinya hal itu membuktikan bahwa penulisan angka 616 atau 606 hanyalah disebabkan karena salah-tulis. Ingat bahwa orang-orang di zaman dulu menyalin tulisan dengan tangan sebelum diciptakannya alat cetak. Mereka tidak punya mesin fotokopi. Jika Anda ingin sebuah salinan dari sebuah tulisan, Anda bisa menyuruh orang menyalinnya dengan tangan dan membayar orang itu, atau Anda sendiri yang menyalinnya. Hanya kedua pilihan itulah yang ada di zaman itu. Tentu saja, jika Anda tidak punya uang, hanya ada satu pilihan yang tersisa: Anda harus menunggu seseorang membacakannya agar bisa Anda tulis sendiri! Jika orang itu tidak mau, maka Anda harus mengerjakannya sendiri.


Kenapa kitab Wahyu sangat menentang Babel dan angka 666?

Sewaktu bangsa Media dan Persia mengalahkan Babel (539 S.M.), mereka memiliki praktik ibadah dan dewa-dewi mereka sendiri, jadi tidak membutuhkan imam-imam Babel. Walau bangsa Persia agak menyukai dewa Babel bernama Marduk dan menyediakan kebutuhan-kebutuhan imam-imamnya untuk beberapa saat lamanya, dari catatan sejarah sepertinya mereka memberhentikan semua imam Babel dan mendirikan sistem ibadah mereka sendiri! Ini mirip dengan apa yang terjadi di Washington setiap kali salah satu partai politik menggulingkan partai yang lain. Apa yang diketahui para ahli sejarah-Alkitab adalah, akhirnya imam-imam Babel meninggalkan Babel dan pindah ke tempat lain, mungkin karena mereka kehilangan pekerjaan, walau alasan tepatnya tidak diketahui dengan jelas.

Jadi, imam-imam Babel ini, karena kehilangan pekerjaan (atau entah-apa alasan sebenarnya), mulai mencari lahan yang lebih “basah”. Imam-imam Babel menemukannya di kota Pergamum (Pergamus), yang merupakan sebuah kota di tempat yang sekarang disebut Turki Barat. Tanpa pelabuhan atau industri besar waktu itu kecuali Pendidikan. Pergamum adalah Kota Pelajar di zamannya, di mana pelajar-pelajar datang untuk mempelajari obat-obatan dan hukum, dan imam-imam Babel menambahkan mata pelajaran “agama” di sana setelah mereka meninggalkan Babel. Di kota itu juga ada sebuah perpustakaan besar, dengan koleksi lebih dari 200.000 eksemplar buku.

Pergamum terletak di ujung baratlaut dari Asia Minor di sebuah daerah yang disebut Mysia, agak di sebelah selatan menyeberangi lintasan sempit dari daerah yang disebut Thrace. Jika Anda perhatikan dengan teliti, Anda akan dapat menemukan lokasi dari kota-kota lain dari 7 Jemaat di kitab Wahyu, seperti Ephesus, Thyatira, dan Laodecia.

Beberapa imam Babel tidak pergi ke Pergamum , tapi ke Mesir, di mana mereka mengajarkan praktik ibadah mereka kepada orang Mesir. Orang Mesir segera mengadopsi konsep ibadah ini dan mengembangkan lebih lanjut beberapa teori yang sudah ada di dalam astrologi Mesir. Mereka juga mengadopsi ajaran tentang ke-37 dewa utama Babel . Salah satu sumber yang saya temukan menyatakan bahwa orang Mesir menganggap angka 3, 6, dan 7 memiliki kekuatan gaib, dan itulah salah satu alasan mengapa mereka menyukai 37 dewa utama Babel (karena mengandung angka 3 dan 7). Dengan menjumlahkan angka 1 hingga 36, mereka mendapat angka 666 yang gaib itu. Mereka juga dapat mengkalikan 37 dengan 3 atau kelipatannya, dan mencapai angka 111, 222, 333, 444, 555, 666 (hasil dari 3 x 6 x 37), 777, 888, dan seterusnya.

Tentu saja, kita menggunakan sistem angka desimal (basis 10), jadi angka 3 dan 7 memang terdapat pada angka 37. Apakah bangsa Babel dan Mesir menggunakan basis 10 juga pada zaman itu tidak saya ketahui. Kelihatannya sangat mustahil mereka menggunakan basis 10, jadi mereka mungkin melihat kegaiban angka 37 dalam kemampuannya menghasilkan angka 111, 222, 666, dan lain-lain, dan bukan karena mengandung angka 3 dan 7. Jadi, mereka mungkin mengembangkannya. Menurut sejarah, kita tahu bahwa bangsa Mesir mengembangkan beberapa ide yang menjadi bagian dari astrologi zaman sekarang. Sekarang kita kembali ke Pergamum .

Tatacara ibadah Babel yang diajarkan oleh imam-imam Babel dan keturunan mereka berlangsung di kota Pergamum selama berabad-abad. Mereka mengajarkan astrologi dan membuat jimat-jimat dengan angka 1 hingga 36 dalam urutan-urutan khusus seperti yang biasa mereka gunakan. Mereka membangun kompleks kuil yang sangat besar sebagai bagian dari sistem ibadah mereka.
Mesopotamia yang direbut oleh Persian, para imam-imam Babylonian melarikan diri ke Pergamum di Asia Kecil. Disana mereka mendirikan kuil Acropolis of Pergamum untuk menyembah dewa bangsa Yunani, namun hal itu berlanjut menjadi misteri penyembahan Babel kepada tuhan(ilah) dengan sebutan Saturnus.Misteri penyembahan dari Babel tetap terpelihara dikuil dewa Zeus di Pergamum dan masuk ke Roma tahun 133 B.C. Penyesuaian antara agama Babel menjadi begitu meluas sehingga Roma kemudian disebut sebagai "The New Babylon".
Hal ini berlangsung sampai tahun 133 S.M., pada saat raja terakhir dari Kerajaan Attalid, yang beribukota di Pergamum, mangkat, dan dalam surat wasiatnya, dia menyerahkan kerajaannya kepada bangsa Roma. Setelah melakukan perlawanan kecil, bangsa Roma dengan mudah mengambil alih Kerajaan Attalid pada tahun 129 S.M. Lalu, imam-imam Babel yang masih mengajarkan tatacara ibadah Babel, melihat kesempatan terbuka bagi mereka dan mereka pun pindah ke daerah Kekaisaran Roma. Orang-orang Roma sering mengkopi tatacara ibadah kebudayaan-kebudayaan lain, sesuatu yang terjadi sejak lama agar kekaisaran itu bertahan selama itu. Imam-imam Babel memperhitungkan dengan cermat bahwa orang-orang Roma akan setuju untuk mempelajari tatacara ibadah Babel , dan ternyata itulah yang terjadi.

Jadi, imam-imam Babel pindah ke Roma dan “buka toko” di sana. Segera saja seluruh Roma penuh dengan ajaran-ajaran dan tatacara ibadah Babel. Akhirnya menjadi sangat berakar sehingga bangsa-bangsa lain menyebut Roma sebagai Babel Baru. Karena itulah banyak orang yang mengajarkan bahwa kata “Babel” dalam kitab Wahyu adalah “kata kode” (simbol) untuk ROMA, atau tepatnya, agama KATOLIK ROMA. Tentu saja, banyak orang akan menentang kebenaran ini, tapi untuk informasi lebih lanjut silakan baca bab “Apakah Babel adalah lambang Roma dalam kitab Wahyu? “

Lambat-laun, waktu munculnya Gereja Kristen, praktik ibadah dan kepercayaan “agama” Babel masuk ke dalam gereja. Ahli-ahli sejarah telah memperhatikan bahwa sepertinya hampir seluruh penduduk kota Roma “bertobat” menjadi penganut Kristen hanya dalam satu malam saja, tapi yang sebetulnya terjadi adalah “agama” Babel/Roma dimasukkan ke dalam gereja dan ketiga dewa/dewi utama Roma (Jupiter+Saturn, Sol+Mercury, Minerva+Juno+Vesta) diganti namanya menjadi Tuhan Bapa/Santo Petrus, Yesus, dan Bunda Maria. Makhluk-pembantu-dewa dalam “agama” Roma diganti namanya menjadi Roh Kudus. Patung dewa/dewi yang lebih rendah derajatnya menjadi patung santa/santo. (Misalnya Artemis menjadi St. Artemidos.) Praktik-praktik ibadah Babel yang kafir itu ikut masuk ke dalam gereja. Ini membuat para penganut agama Babel/Roma merasa nyaman “bertobat” ke dalam agama Kristen, tapi tentu saja itu bukanlah pertobatan yang benar. Karena masuknya praktik-praktik ibadah kafir ke dalam gereja inilah, maka kitab Wahyu sangat menentang Babel. Karena praktik menuliskan angka-angka dari 1 hingga 36 pada jimat terus berlangsung dan dibawa masuk ke dalam “gereja” Roma, maka ini berguna untuk mengidentifikasi siapakah “binatang” dalam Wahyu 13 itu – yaitu “gereja” yang mengimpor ajaran kafir ke dalam gereja, yang sangat bertentangan dengan perintah Tuhan (Hukum kedua: Jangan membuat bagimu patung). Tuhan sangat menentang praktik-praktik ibadah kafir, tapi orang-orang Roma malah membawa masuk ibadah-ibadah ini ke dalam gereja.

Jubah Imam penyembah berhala yang berbentuk setengah badan ikan beserta ember berisi air suci. Salah satu dewa yang disembah di Babel dan Palestina adalah Dagon (dag=fish, on=sun).

Ini sudah dibuktikan oleh sejarah. Imam-imam Babel memiliki imam tertinggi yang disebut Pontifex Maximus (istilah dalam bahasa Latin yang artinya Pemimpin Imam/Imam Kepala). Anda pasti sudah pernah mendengar kata “Pontiff” sebagai sebutan untuk Paus. Sejarah menjelaskan dari mana istilah Pontiff itu berasal. Mula-mula, raja Attalid disebut “Pontiff”, dan dia mewariskannya pada imam-imam Babel sebelum dia mangkat, lalu imam-imam Babel itu pindah ke Roma. Sebutan ini diberikan pada Kaisar Julius pada tahun 63 S.M., membuat Kaisar Julius menjadi imam tertinggi dari “agama” Babel dan dewa-dewinya. (Ini membuktikan bahwa imam-imam Babel tiba di Roma sebelum zaman Kaisar Julius, sebab kalau tidak, maka peristiwa ini tidak mungkin terjadi.) Ini berarti “agama” Babel BETUL-BETUL pindah ke Roma dan menguasai Roma, menjadi pemimpin pemerintahan Roma. Jabatan ini diwariskan dari kaisar yang satu ke kaisar yang berikutnya, semuanya menjabat sebagai imam tertinggi dari agama Babel (Pontiff) sejak saat itu, hingga pada tahun 376 M. Kaisar Gratian menjadi orang pertama yang menolak jabatan “Pontifex Maximus”. Sebelum Gratian menolak jabatan Pontifex Maximus, Paus Callistus I mengeluarkan undang-undang, di mana dia menuntut agar disebut sebagai Pontifex Maximus atau bishop of bishops (uskup para uskup). Untuk membaca lebih lanjut tentang Paus Callistus I, lihat Pope Callistus I dari Catholic Encyclopedia Article (masa jabatan 219-223 M.). Waktu Paus Callistus I mengambil jabatan Pontifex Maximus, ini menjadikannya kepala dari “agama” Babel . Dialah orang yang diakui oleh “Gereja” Katolik sebagai salah satu paus perintis agama Katolik. Callistus I adalah kepala dari “Gereja Kristen” di Roma, dan mengambil jabatan Kepala “Agama” Babel. Jadi, apakah “agama” Babel masuk ke dalam Gereja Kristen? Sejarah menjawabnya dengan tegas: YA.
Read On 0 komentar

Are Microchip Tags Safe ?

Are Microchip Tags Safe?


By SIOBHAN MORRISSEY

TIME




You may not know what RFID stands for, but you're probably using the technology on a daily basis. RFID (that is, radio frequency identification) is in passports, in electronic toll-collection tags, in credit cards, metrocards, library books and car keys. Like conventional bar codes, RFID chips store and relay information, and allow for the identification of commercial products — and, now, of house pets and people too. Human "tagging" was approved by the Food and Drug Administration in 2004 to facilitate retrieval of private medical records, but the procedure has had few takers. It's still purely voluntary and last week, California Gov. Schwarzenegger sought to keep it that way, signing a bill that makes it illegal for employers to force workers to have RFID devices implanted as a means for receiving paychecks or government benefits.



But this summer, a large pilot program involving hundreds of human patients got underway at the Alzheimer's Community Care agency in West Palm Beach, Florida. The maker of the RFID chips used in the program, VeriChip Corporation, a subsidiary of the Delray Beach–based Applied Digital Solutions, is funding the initiative and wants to market its tags to the roughly 45 million high-risk patients in the U.S. with diseases such as Alzheimer's, diabetes, cancer and heart disease. The company says these patients can benefit from having instant and accurate access to medical records, which the chip would provide. "The medical community understands the need for a comprehensive electronic medical record that has portability," says VeriChip Chairman and CEO Scott Silverman. "What goes on in emergency rooms and even in practices today is archaic. Pen-and-paper record keeping is 97% of medical records today; 98,000 deaths occurred last year in emergency rooms because of no information or inaccurate information."



To date 2,000 people worldwide have voluntarily had the VeriChip tag implanted into their upper right arms, among them patients with chronic or debilitating disease — as well as VIP patrons of a Barcelona nightclub and investigators requiring special access to confidential drug-trafficking case files at the Ministry of Justice in Mexico. Over the next two years, VeriChip and Alzheimer's Community Care plans to inject 110 patients with dementia or Alzheimer's with the chip as well. But VeriChip came under fire in September — shortly after the first 90 or so Alzheimer's patients received its chips in Florida — after an AP report unearthed studies suggesting the chips may cause cancer in laboratory animals. Within two weeks of the AP report, VeriChip's stock plummeted from just under $6 a share to a low of $3.50, a company spokesman says.



The AP cited three studies published between 1996 and 2006 that "found that lab mice and rats injected with microchips sometimes developed subcutaneous sarcomas — malignant tumors, most of them encasing the implants."



In an exclusive interview with TIME, Silverman provided a list of 34 studies the company included in its FDA application, including one of the three mentioned in the AP article, which showed that less than 1% of 4,279 chipped mice developed tumors "clearly due to the implanted microchips" but were otherwise healthy, and that "no clinical symptoms except the nodule on their backs were shown." The second study, conducted in France in 2006, two years after VeriChip's FDA application was approved, found that while 4% of the 1,260 mice in the study developed tumors, none of them were malignant. As for the third study, Silverman says it was conducted in mice specifically bred to produce tumors, and was therefore omitted from the sheaf of studies included in the FDA application. Other studies that were sent to the regulatory agency also showed tumor growth, but associated only with vaccination sites.



Dr. Lawrence D. McGill, a veterinarian and leading expert in animal pathology says the tumor development in rodents is unsurprising. "Even if you put in a bland piece of plastic, it will produce tumors in rats and mice," says McGill, who assessed the studies on behalf of VeriChip. He says it would be a leap to apply the findings of studies in mice to cats or dogs — or to humans, for that matter — which are much more complex animals. Few official scientific studies have been conducted on the effects of microchip implants on house pets, but none have found a link between the chips and cancer, says McGill. If there were a problem, he says, we would have already seen lots of cancer among the approximately 10 million pets that have been chipped over the past 15 years. Says Silverman, "There are no reported incidents to the FDA of any cancer formation around that."



In fact, there has been one case of cancer — in a French bulldog named Leon — according to a 2006 study in Veterinary Pathology. But it remains unclear whether the cancer was caused by a microchip or as the result of an injection, or who the maker of the chip was. The dog's tumor was removed in 2004, and a later examination found no recurrence. It seems that no one notified the FDA about Leon, but his case doesn't appear to worry the agency, as evident from a statement it issued when the AP brought Leon's story to light in September. "At this time, we continue to believe that the VeriChip is safe for humans," the FDA said. "In all the safety data the FDA has reviewed for this device, including extensive animal data, we have seen no evidence suggesting toxic or carcinogenic effects."



News of the tumor studies haven't yet dissuaded other groups, including Alzheimer's Community Care and the American Veterinary Medical Association (AVMA), from encouraging the use of RFID microchips. Given the large number of Alzheimer's patients in South Florida and the potential for natural disasters such as hurricanes and floods, the VeriChip comes in handy, says Mary Barnes, president and CEO of Alzheimer's Community Care, because, unlike a medical medallion, it cannot be taken off or lost. "In Palm Beach County and South Florida, we have projected over 200,000 Alzheimer's patients," Barnes says. "When you've got that kind of risk out there for our family members ... this type of technology is a godsend."



Over the next two years, Barnes will monitor how often medical records change for each of the patients in her agency's RFID program, and will track how the caregivers work with the new technology. "You don't have to be a brain surgeon to figure out this has great possibilities," she says.



Meanwhile, a handful of concerned pet owners have expressed interest in removing RFID chips from their furry companions, but VeriChip hasn't heard of anyone doing so yet. The AVMA officially counsels against removing the chip, while assuring pet owners it will continue to monitor the situation. "At this point we do not recommend that people should stop microchipping," says Dr. Rosemary LoGiudice, a veterinarian and assistant director with the AVMA. "We are actively watching. For the number of animals that are said to actually have microchips, when you consider the number of animals that have been microchipped and returned to their owners, the benefits are huge compared to the few and suspect cases that have been reported to have tumor formation."



At VeriChip, the outlook remains hopeful. Silverman says his company is bracing for the negative press by gathering up studies that prove the safety of its product. Even though the public hasn't yet warmed to RFID tagging, Silverman says that sales are brisk and expects this year to double the 1.7 million chips sold in 2006.
Miring

the meaning :

Tag microchip yang aman?





Tag microchip yang aman?



Oleh Siobhan Morrissey


Anda mungkin tidak tahu apa RFID untuk berdiri, tetapi anda mungkin menggunakan teknologi pada setiap hari. RFID (yaitu, identifikasi frekuensi radio) dalam paspor, di tol elektronik-koleksi tag, dalam kartu kredit, metrocards, perpustakaan buku dan kunci mobil. Konvensional seperti bar codes, RFID chips menyimpan informasi dan relay, dan memungkinkan untuk identifikasi produk komersial - dan, sekarang, dan hewan peliharaan dari rumah orang juga. Manusia "tag" telah disetujui oleh Food and Drug Administration pada tahun 2004 untuk memfasilitasi media swasta catatan medis, tetapi prosedur ini memiliki beberapa takers. Ini masih murni sukarela dan akhir pekan lalu, California Gov. Schwarzenegger ia berusaha untuk tetap demikian, menandatangani rancangan undang-undang yang menjadikannya ilegal untuk para majikan untuk memaksa pekerja untuk memiliki perangkat RFID berpancangan sebagai alat untuk menerima atau pemerintah paychecks manfaat.



Tetapi panas ini, sebagian besar pilot program yang melibatkan ratusan pasien manusia got berlangsung di Alzheimer's Community Care badan di West Palm Beach, Florida. The maker of the RFID chips digunakan dalam program ini, VeriChip Corporation, anak perusahaan yang berbasis Delray Beach Applied Digital Solutions, adalah inisiatif dan dana yang ingin pasar tag-nya ke sekitar 45 juta berisiko tinggi di AS pasien dengan penyakit seperti Alzheimer's, diabetes, kanker dan penyakit jantung. Perusahaan ini mengatakan pasien dapat mendapatkan keuntungan jika cepat dan akurat akses ke catatan medis, chip yang akan menyediakan. "The medis masyarakat mengerti kebutuhan yang komprehensif untuk catatan medis elektronik yang mudah dibawa," ujar Ketua dan CEO VeriChip Scott Silverman. "Apa yang berjalan di kamar darurat dan bahkan dalam praktek ini adalah arkais. Pen-dan-kertas catatan tetap adalah 97% dari catatan medis today; 98.000 kematian terjadi dalam tahun terakhir kamar darurat karena tidak ada informasi atau informasi yang tidak akurat."



Sampai saat ini ada 2.000 orang di seluruh dunia secara sukarela VeriChip memiliki tag berpancangan mereka ke dalam lengan kanan atas, di antaranya pasien dengan penyakit kronis atau debilitating - serta VIP patrons dari Barcelona dan klub malam penyelidik khusus yang memerlukan akses ke rahasia kasus perdagangan narkoba di file Departemen Kehakiman di Meksiko. Selama dua tahun, dan VeriChip Alzheimer's Community Care berencana untuk menyuntikkan 110 pasien dengan singkat akal atau Alzheimer's dengan chip juga. Tetapi VeriChip datang di bawah api pada bulan September - segera setelah 90 atau jadi pasien Alzheimer's chip-nya diterima di Florida - setelah sebuah laporan AP unearthed studi menyarankan peduli dapat menyebabkan kanker di laboratorium hewan. Dalam waktu dua minggu setelah laporan AP, VeriChip dari stok plummeted kurang dari $ 6 bagian yang rendah dari $ 3,50, kata juru bicara perusahaan.



AP yang dikutip tiga studi dipublikasikan antara 1996 dan 2006 yang menemukan bahwa laboratorium tikus dan tikus disuntik dengan microchips terkadang dikembangkan subcutaneous sarcomas - Tumors parah, kebanyakan dari mereka yang encasing implants. "



Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan TIMNE, Silverman menyediakan daftar studi dari 34 perusahaan yang termasuk dalam aplikasi FDA, termasuk salah satu dari tiga yang disebutkan di AP artikel, yang menunjukkan bahwa kurang dari 1% dari 4.279 sompek mice dikembangkan Tumors "jelas akibat berpancangan yang microchips "namun jika tidak sehat, dan bahwa" tidak ada gejala klinis kecuali bengkak pada punggung yang ditampilkan. " Kedua studi yang dilakukan di Perancis pada tahun 2006, dua tahun setelah VeriChip dari aplikasi telah disetujui FDA, ditemukan bahwa sementara 4% dari 1.260 tikus dalam studi dikembangkan Tumors, tidak satupun dari mereka yang jahat. Adapun ketiga studi, mengatakan ia Silverman dilaksanakan di mouse secara khusus untuk menghasilkan Tumors sejati, dan karena itu dihilangkan dari berkas yang termasuk dalam studi FDA aplikasi. Studi lainnya yang dikirim ke badan hukum juga menunjukkan pertumbuhan tumor, tetapi hanya berkaitan dengan vaksinasi situs.



Dr Lawrence D. McGill, seorang dokter hewan dan binatang yang ahli dalam patologi firman tumor perkembangan tikus adalah tidaklah. "Bahkan jika anda menaruh dalam cemplang bagian dari plastik, akan menghasilkan Tumors dalam jenis tikus," ujar McGill, yang dinilai dengan studi atas nama VeriChip. Ia mengatakan ia akan melompat untuk menerapkan temuan studi di mouse ke anjing atau kucing - atau kepada manusia, karena hal - yang jauh lebih kompleks binatang. Beberapa studi ilmiah resmi telah dilakukan pada efek dari microchip implants di rumah binatang peliharaan, tetapi tidak menemukan hubungan antara kaya dan kanker, ujar McGill. Jika ada masalah, dia mengatakan, kita sudah mulai banyak kanker di antara sekitar 10 juta hewan peliharaan yang telah sompek selama 15 tahun. Silverman mengatakan, "Tidak ada insiden dilaporkan ke FDA atas kanker formasi di sekitar itu."



Bahkan, ada satu kasus kanker - di Perancis bulldog bernama Leon - menurut sebuah studi di Kedokteran Hewan 2006 Pathology. Tetapi tetap tidak jelas apakah kanker itu disebabkan oleh microchip atau sebagai akibat dari suntikan, atau siapa pembuat chip yang ada. The dog's tumor dihapus pada tahun 2004, dan kemudian ditemukan ada pengulangan ujian. Sepertinya tidak ada yang diberitahu tentang Leon FDA, namun hal itu tidak perlu khawatir muncul badan, seperti yang nyata dari sebuah pernyataan yang dikeluarkan ketika AP dibawa ke Leon dari cahaya pada bulan September. "Pada saat ini, kami terus percaya bahwa VeriChip adalah aman bagi manusia," kata FDA. "Di semua data keselamatan FDA telah dibahas untuk perangkat ini, termasuk hewan data lengkap, kami telah melihat tidak ada bukti menyarankan racun yg menyebabkan kanker atau efek."



Berita dari tumor studi belum dissuaded kelompok lain, termasuk Alzheimer's Komunitas Perawatan dan American Veterinary Medical Association (AVMA), dari mendorong penggunaan RFID microchips. Mengingat banyaknya jumlah pasien Alzheimer's di Florida Selatan dan potensi bencana alam seperti badai dan banjir, yang akan menolong VeriChip, Mary Barnes mengatakan, Presiden dan CEO Alzheimer's Community Care, karena, tidak seperti yang medalyon medis, tidak dapat diambil mati atau hilang. "Di Palm Beach County dan South Florida, kami memiliki lebih dari 200.000 diproyeksikan Alzheimer's pasien," ujar Barnes. "Bila Anda punya jenis risiko yang ada untuk keluar anggota keluarga kami ... ini jenis teknologi adalah rahmat."



Selama dua tahun, Barnes akan memantau seberapa sering mengubah catatan medis untuk setiap pasien di agen dari RFID program, dan akan melacak bagaimana perawat bekerja dengan teknologi baru. "Anda tidak perlu menjadi seorang ahli bedah otak untuk mengetahui hal ini kemungkinan besar," ujarnya.



Sementara itu, sedikit pet pemilik bersangkutan telah dinyatakan dalam menghapus RFID chips berbulu dari sahabat-sahabatnya, namun VeriChip belum mendengar tentang hal tersebut belum ada. AVMA yang resmi terhadap counsels mengeluarkan chip, sementara memastikan pemilik pet akan terus memantau situasi. "Pada saat ini kami tidak menyarankan orang harus berhenti microchipping," kata Dr Rosemary LoGiudice, seorang dokter hewan dan asisten sutradara dengan AVMA. "Kami sedang aktif menonton. Untuk jumlah hewan yang berkata kepada microchips sebenarnya ada, ketika Anda mempertimbangkan jumlah hewan yang telah microchipped dan dikembalikan ke pemiliknya, manfaat yang besar dibandingkan dengan beberapa kasus dan tersangka yang telah telah dilaporkan ke formasi tumor. "



Pada VeriChip, dengan harapan tetap harapan. Silverman mengatakan perusahaan itu adalah untuk yg menguatkan negatif tekan pengumpulan atas studi yang membuktikan keselamatan dari produk. Walaupun masyarakat belum tdk ke tag RFID, Silverman mengatakan bahwa penjualan yang menggembirakan dan berharap tahun ini ke dua kali keripik dijual 1,7 juta pada tahun 2006.
Read On 0 komentar

Pedang Roh Firman

Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.

Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita? Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?

Siapakah yang akan menggugat orang-orang pilihan Allah? Allah, yang membenarkan mereka? Siapakah yang akan menghukum mereka? Kristus Yesus, yang telah mati? Bahkan lebih lagi: yang telah bangkit, yang juga duduk di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita?

Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang? Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan." Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.

Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.


Roma 8:28-39
Read On 0 komentar

Pertobatan Ki Gendeng Pamungkas Si Pencabut 800 Nyawa

Ketika Ki Gendeng Pamungkas 'lumpuh', tiba-tiba dia bisa berjalan. Karena

saat itu dia dapat rasakan ada yang memegang tangan kanannya. Bahkan

putrinya berbicara bahwa ada orang yang memegang tangannya. Siapa orang

yang menggandengnya, dia tidak mengenalnya. Namun, putrinya dengan agak

ketakutan menyatakan, yang menggandeng dirinya adalah Tuhan Yesus. Ki Gendeng

pusing dan bingung. Bahkan, tak percaya. Soalnya, enggak mungkin Tuhan yesus

hadir di tempat mereka. Apalagi, latar belakang kepercayaan mereka bukan

pengikut 'YESUS'. Tapi yang jelas, saat ini kakinya sudah sembuh dan Ki Gendeng

sudah bisa berjalan lagi. Sebelumnya, ibunya juga meyakinkan dirinya bahwa

yang menggandeng Ki Gendeng Pamungkas ketika lumpuh itu adalah Yesus. Pikir

Ki Gendeng, enggak mungkin ibunya berbohong padanya. Sehingga dia menyadari

Dan percaya bahwa YESUS-lah yang menggandengnya ketika dia lumpuh.

Siapa pun tahu nama KI GENDENG PAMUNGKAS yang lahir di Surabaya, 14

Oktober 1947 lalu itu adalah sosok populer yang juga hidup dalam dunia

ramal-meramal. Namun, sejak tahun 1998 lalu, Ki Gendeng Pamungkas yang

menyukai 'Jet Sky' ini menyatakan dirinya ingin mengikut Yesus Kristus

meski diakuinya tidak mudah. Anak nomor tiga dari lima bersaudara ini mengaku, dia dibesarkan di tengah-tengah keluarga yang taat dan kuat tradisinya. Dia sendiri juga tidak mengetahui kenapa Ki Gendeng ini sangat senang dengan ilmu kebatinan dan ilmu hitam. Hingga suatu saat dikala dia beranjak dewasa, Ki Gendeng sudah memiliki ilmu 'magic' dan mulai mempraktekkan pada teman-temannya. Malah ketika masih di SMP, dia sudah beberapa kali menyembuhkan teman-teman

sekolahnya dari sakit. Bahkan pernah guru mereka sedikit galak, dia

santet jadi 'batuk-batuk'. Seiring dengan pertambahan usianya, ilmu Ki Gendeng yang bernama asli Isannmarsadi pun semakin tinggi kelasnya. Sudah banyak daerah dan guru tempat dia untuk mencari 'ilmu magic' itu hingga namanya semakin

terkenal dan ditakuti. Bahkan, katanya, dia juga sudah jadi perampok ulung dengan dunia keras dan gelap.

Sejak tahun 1978, kiprahnya di dunia hitam mulai berjalan pesat. Banyak

lawan-lawan gelap yang sudah ditaklukkan dan disantet olehnya. Bahkan

mencabut nyawa mereka. "Jika dihitung-hitung, sudah 800 orang kehilangan

nyawa akibat santetnya. Ki Gendeng ini juga mengakui bahwa dia juga

salah seorang yang ikut terlibat dalam perusakan gereja, serta sempat

menyatakan diri sebagai orang yang anti orang-orang Kristen. Dunia itulah yang

menjadi tumpuan penyambung hidupnya.

LUMPUH

Ki Gendeng menikah dengan wanita yang berlainan suku denganya, namun

menolak mmenuturkan siapa namanya dan dari mana asalnya. Namun, yang

jelas dengan pernikahan itu, diakuinya dia sudah memiliki lima anak. Dua

diantaranya kembar (pria dan wanita) yang kini sedang belajar di

California, AS. Sementara anak yang ketiga belajar di Australia, nomor empat di

Singapura, serta yang kelima masih di Indonesia.

Akunya, selain santet yang dimiliki, dia juga menguasai ilmu Voodoo yang

bisa mematikan. Untuk ilmu yang terakhir ini, dia harus berangkat

jauh-jauh keluar negeri, Afrika. Dia juga harus rela untuk tidur bersama mayat

manusia sebagai syarat mendapatkan ilmu Voodoo tersebut. Soalnya, jika dia memiliki ilmu magic yang tinggi, maka bayaran untuk dia juga tergolong tinggi. Sehingga dia bisa menikmati segala sesuatu yang mahal-mahal dan fasilitas mewah. Termasuk usaha properti dan Pom Bensin yang dirintisnya.

Tahun 1998, adalah tahun pertobatan bagi Ki Gendeng. Menurutnya, di

Tahun itu dia bersama istri dan anak-anak bisa pergi bersama ke Timur-Tengah

Untuk menunaikan suatu tugas rohani. Di tempat yang dituju, dia mengaku kalau

Dia tidak mendapat apa-apa, cuma senang-senang saja. "Di sana saya tidak

Dapatin apa-apa, cuma senang-senang saja melihat anak dan istri saya,"

tandasnya. Karena belum mendapatkan sesuatu yang berarti, Ki Gendeng kembali

mengulangi perjalanan ke Timur-Tengah beberapa kali, antara lain tahun

1989,1991, dan tahun 1992. Pada tahun '92 ini, Ki Gendeng merasakan

sesuatu yang aneh terjadi padanya. Di Timur-Tengah ini, tiba-tiba saja dia

mengalami kelumpuhan kaki dan tak bisa berjalan. Waktu itu, ibunya berbicara,

"kamu lumpuh karena dosa perbuatan kamu. Jadi kamu harus bertobat saja

sekarang".

SEMBUH

Karena Ki Gendeng lumpuh dan tak bisa berjalan, dia dibawa kembali ke

Kamar hotelnya. Di kamar tersebut dia sedang sendiri dan mengunci pintu

rapat-rapat. Entah tidak tahu berapa lama, tiba-tiba anaknya yang nomor

dua menggedor-gedor pintu kamarnyasambil berteriak memberitahu kalau ada

kebakaran. Teriakan tersebut ditanggapi dingin olehnya, yang kebetulan

juga dia tidak dapat berjalansaat itu. Saat itu juga seorang room boy hotel

yang kebetulan beragama Kristen menuturkan, bahwa dia melihat cahaya bersinar

terang sekali di ruangan kamar hotelnya.

Kembali dia mengunci pintu kamarnya. Dari ruangan yang lain ibunya

menelepon supaya dia menenangkan diri dulu lalu kembali berdoa dan

bertobat lagi. Untuk menanggapi perkataan ibunya dengan serius, jam tiga sorenya, Ki Gendeng pun sembahyang lagi dan minta pertobatan.

Saat sembahyang secara imannya, ibu dan rombongan mereka melihat bahwa

Ada orang yang menggandengnya. Namun dia tidak percaya. Ketika Ki Gendeng

menanyakan siapa yang menggandengnya, mereka hanya terdiam saja. Tapi

tanpa disadarinya dia sudah bisa berjalan saat itu. Dan malah sudah berjalan

berkeliling kali. Yang dia dapat rasakan ketika itu adalah bahwa ada

yang memegang tangan kanannya. Putrinya berbicara bahwa ada orang yang memegang tangannya. Pertanyaan yang sama pun diarahkan kepada putri kesayangannya tersebut. "Siapa orang yang menggandeng saya. Dengan agak ketakutan, anak perempuan saya itu menjawab "Yesus"," kisahnya.

Hal tersebut menjadi suatu pertanyaan besar baginya. Sebab, menurutnya

nggak mungkin Yesus hadir di tempat mereka itu. Ki Gendeng masih tidak

percaya. Apalagi, imannya saat itu bukan sebagai pengikut 'Yesus'. Hanya

dipercayainya saat itu adalah kakinya sudah sembuh dan dapat berjalan

kembali. Ibunya datang lagi dan berkata, "kamu tadi digandeng sama Yesus ?". Ki

Gendeng pun berfikir lagi. "Enggak mungkin ibunya berbohong. Akhirnya,

Dia pun menyadari hal tersebut serta mengakui dan percaya bahwa yang

menggandengnya tadi adalah Yesus," katanya.

BERTERIMA KASIH

Lantas Ki Gendeng bertanya pada mereka, apa yang harus diperbuatnya.

Kesimpulannya, dia disuruh berterima kasih pada tuhan yang mereka sembah

saat itu. Namun, anaknya yang nomor dua menyarankannya supaya dia

berterima kasih kepada Yesus saja. Akhirnya Ki Gendeng berterima kasih seperti

yang disarankan anaknya. Tetapi, mungkin karena punya kekuatan 'magic' dan

menakutkan orang, kekerasan hati masih tetap mendominasinya. Buktinya, walaupun dia sudah berterima kasih, Ki Gendeng ngggak mau kalau dia dijadikan pengikut Yesus. Sebelum kembali masuk ke kamar hotelnya,dia masih sempat-sempat berbincang-bincang serius dengan room boy hotel tadi.

Maenjelang malam kemudian dia nggak bisa tidur memikirkan hal aneh yang

terjadi padanya. Sebelumnya, setelah masuk kamar, jendela kamar hotel

dibukanya dan dia mendongak ke langit serta bertanya, "benarkah Yesus

menggandeng tangan saya ? Saat itu juga saya menantang supaya Yesus ityu

menampakkan wujud pada dirinya".

Ketika itu memang suhu udara di kamarnya dingin sekali. Dan tidak tahu

kenapa, dia juga agak susah untuk membalikkan badan. Berkali-kali dia

coba tetap saja tak mampu, hingga akhirnya saat dia berhasil membalikkan

badan ke belakang dan menoleh, tiba-tiba saja dia melihat suatu cahaya putih yang terang sekali. Melihat cahaya terang yang ada saat itu, sempat

membuatnya berfikir, "jangan-jangan ini Yesus. Tapi cahaya ini modelnya seperti

yang pernah saya lihat di gambar Yesus". Lalu dia terjatuh dan tak sadarkan

diri.

Pukul 01 dini hari waktu setempat, Ki Gendeng dan keluarga sembahyang lagi.

Di sini juga dia merasakan sesuatu yang lain yang belum pernah ditemuinya.

Tiba-tiba saja dia merasakan ada kasih yang menjamahnya. Di negara itulah

Ki Gendeng menemukan, mengerti dan dapat menerima 'Kasih Yesus sekaligus

sebagai Tuhannya'.

KEHILANGAN ILMU DAN DENGAR KHOTBAH

Setelah pertemuannya dengan Yesus dan pulang di tanah air, Ki Gendeng

ternyata masih menjalankan profesinya sebagai tukang santet. Dia tidak

sadar kalau saat dia menerima Yesus sebenarnya dia sudah kehilangan ilmu

pamungkas dan 'Voodoo'. Hingga suatu hari ada orang yang minta supaya dia

menyantet seseorang dengan langsung dibuat mati atau lumpuh. Tunggu punya tunggu, orang yang disantet juga tidak mati-mati bahkan lumpuh sekali pun tidak,

hingga mengecewakan langganannya. Beberapa order juga sudah sempat ditandatangani untuk melakukan penyantetan.

Sama seperti yang dialami orang pertama, langganan-langganannya yang

Lain pun mengajukan protes sebab ilmunya sudah tidak manjur lagi. Karena

Tidak mau dipermalukan, Ki Gendeng pun terpaksa mengembalikan uang, biaya para

pasien yang sempat diterima dan berkata bahwa dia harus berguru lagi.

Menyadari ilmu magic, khususnya Voodoo sudah luntur, maka dia pun

menyimpulkan bahwa dia bukan seorang paranormal lagi. Di sisi lain,

karena dia sudah menerima Yesus dihatinya, maka dia juga mulai sering mendengar

khotbah-khotbah para hamba Tuhan, termasuk ketika itu adalah Pdt.Gilbert

Lumoindong. "Kebetulan memang saya suka dengan ceramah-ceramahnya, karena

saya pikir lucu, itu pendeta Gilbert," ungkapnya sambil tertawa.

Namun, tak diduga dan tak disangkanya ketika Ki Gendeng sedang berada di

salah satu bandara, Jakarta untuk melakukan perjalanan, mantan

paranormal tersebut bertemu dengan Gilbert, hamba Tuhan yang dianggapnya suka

melucu itu. Dengan penuh keyakinan, mantan paranormal inipun menghampiridan

berbicara, "Pak pendeta saya ini penggemar anda"! Lalu dijawab Gilbert

:'apa yang kamu lihat dari saya ? karena anda lucu kalau berceramah," timpal

Ki Gendeng lagi. Selanjutnya terjalinlah dialog di antara mereka.

BUNUH DIRI TAPI ENGGAK 'MATI-MATI'

Bak gayung bersambut. Ketika itu Gilbert memang mau berkhotbah ke Surabaya,

dan Ki Gendeng juga ingin pulang ke Surabaya. Karena itu, Ki Gendeng

minta supaya dia diperkenakan ikut bersama. Selama di perjalanan, Ki Gendeng

banyak mempergunakan kesempatan yang ada untuk bertanya seputar Yesus

dan rohani Kristen, juga pertobatannya ketika berada di luar Indonesia.

Akhirnya, Ki Gendeng juga minta supaya dia ditumpangi tangan dan

didoakan.

Sejak saat itu, Ki Gendeng mendapat nama baru "Paulus" dan minta supaya

mereka terus bisa berhubungan. Tapi hubungan kontak mereka tidak dapat

berjalan terus. Kecewa karena tidak dapat lagi menghubungi Gilbert,

karena Paulus tidak tahu kalau nomor telepon Gilbert sudah berubah, Ki Gendeng

yang sudah bernama Paulus sempat mencari-cari dan coba melakukan kekuatan

santet, tetapi tidak berhasil.

Menyadari kalau dia selama ini sudah banyak berbuat dosa, seringkali

membuatnya sedih dan menyesal. Ki Gendeng pernah berusaha mau menghabisi

nyawanya. Termasuk ketika dia mencoba bunuh diri dengan meminum obat

pembasmi serangga, memegang arus listrik, tapi nggak mati-mati. Bahkan,

ketika ada kerusuhan di Jakarta, Ki Gendeng juga minta dirinya supaya

ditembak dengan peluru tajam, namun tetap tidak bisa menghilangkan

nyawanya.

Secara jujur dia mengakui bahwa sebenarnya tidak mudah baginya untuk

melepaskan kuasa kegelapan yang menyelimuti dirinya. Saat ini, kata Ki Gendeng, dia, istri, anak-anak, ibu, kaknya yang pertama dan adiknya yang kelima sudah menerima Yesus seperti dirinya. Paulus atau Ki Gendeng yang bermotto "berikan yang terbaik untuk diri kita sendiri dan sesama" ini, juga memohon supaya dia dan keluarganya dibantu dengan doa.

Read On 1 komentar

HIDUP DIPENUHI ROH KUDUS


Setiap hari boleh menjadi suatu pengalaman yang seronok dan penuh kebahagiaan bagi orang Kristian yang telah mengalami realiti hidup yang dipenuhi oleh Roh Kudus dan yang mahu hidup terus-menerus di bawah pimpinan anugerah-Nya.

Alkitab menyatakan kepada kita bahwa ada tiga jenis manusia, Yaitu:
1. Orang Duniawi (orang yang belum menerima Kristus)"Tetapi manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal daripada Roh Kudus, kerana hal itu baginya adalah suatu kebodohan; dan ia tidak dapat memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani." I Korintus 2:14
Orang yang dikuasai oleh diri sendiri
Si Aku bertakhta dalam hidup
Kristus di luar hidup seseorang
Semua keinginan dikuasai oleh diri sendiri, berakhir dengan kekacauan dan kekecewaan
2. Orang Kristian Rohani (orang yang telah menerima Kristus dan yang mahu dipimpin oleh Roh Kudus)"Tetapi manusia rohani menilai segala sesuatu, tetapi ia sendiri tidak dinilai oleh orang lain." I Korintus 2:15
Orang yang dikuasai oleh Kristus
Kristus bertakhta dalam hidup
Si Aku turun dari takhta dan menyerah kepada Kristus
Semua keinginan dikuasai oleh Tuhan dan menghasilkan keserasian sesuai dengan rancangan Tuhan
3. Orang Kristian Duniawi (orang yang telah menerima Kristus, tetapi hidup dalam kekalahan kerana bersandar kepada kekuatannya sendiri untuk menjalani hidup sebagai seorang Kristian)
"Dan aku, saudara-saudara, pada waktu itu tidak dapat bercakap dengan kamu seperti dengan manusia rohani, tetapi hanya dengan manusia duniawi yang belum dewasa dalam Kristus. Susulah yang kuberikan kepadamu bukanlah makanan keras, sebab kamu belum dapat menerimanya. Kerana kamu masih manusia duniwi. Sebab jika di antara kamu ada iri hati dan perselisihan bukankah hal itu menunjukkan bahawa kamu manusia duniawi dan bahawa kamu hidup secara duniawi juga?" 1 Korintus 3:1-3
Orang yang dikuasai oleh diri sendiri
Si Aku bertakhta dalam hidup
Kristus turun takhta
Semua keinginan dikuasai diri sendiri berakhir dengan kekacauan dan putus asa
Yang manakah di antara ketiga-tiga jenis manusia itu menggambarkan hidup anda? Apakah anda ingin menjadi seorang Kristian rohani yang dipenuhi dan dikuasai oleh Roh Kudus sekarang juga?
Berikut ini ada 4 kebenaran dasar yang boleh membantu anda menjadi seorang Kristian rohani yang dipenuhi dan dikuasai oleh Roh Kudus.
1.

Tuhan telah menyediakan bagi kita kehidupan Kristian yang berkelimpahan dan yang penuh dengan buah-buah yang baik
Yesus berkata: "Aku datang supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan." Yohanes 10:10
Akulah pokok anggur dan kamulah cabang-cabangnya. Barangsiapa yang tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab tanpa Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa." Yohanes 15:5
"Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai-sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemah-lembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu." Galatia 5:22,23
"Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke hujung bumi." Kisah Para Rasul 1:8
Orang Kristian Rohani Berikut adalah beberapa ciri rohani yang dihasilkan akibat mempercayai pada Tuhan.
Hidupnya dikuasai oleh KristusRajin bersaksi tentang KristusKehidupan doa yang efektifMemahami firman TuhanPercaya kepada TuhanTaat kepada Allah
KasihSukacitaDamai-sejahteraKesabaranKemurahanKebaikanKesetiaanKelemah-lembutanPenguasaan diri
Banyak mana ciri-ciri ini tertonjol bergantung kepada banyak mana seseorang Kristian itu menyerah kepada Tuhan dan kepada kematangan Kristiannya. Seseorang yang baru mulai memahami pelayanan Roh Kudud tidak harus berasa kecewa jika dia tidak berbuah seperti orang Kristian yang lebih matang yang telah lama mengenal dan mempraktikkan kebenaran ini.
Apakah sebabnya kebanyakan orang Kristian tidak memiliki hidup yang berkelimpahan dan penuh kebahagiaan itu? Sebab ...
2.
Orang Kristian duniawi tidak dapat mengalami hidup yang berkelimpahan dan penuh dengan buah-buah yang baik itu.
Orang Kristian yang bertabiat duniawi itu bersandar kepada kekuatan peribadi untuk hidup sebagai orang Kristian:
Ia lupa atau tidak tahu tentang kasih, kuasa dan pengampunan Tuhan. (Roma 5:8-10; Ibrani 10:1-25; 1 Yohanes 1:9; 2 Petrus 1:9; Kisah Para Rasul 1:8)
Ia hidup dalam kehidupan rohani yang maju-mundur.
Ia sukar memahami dirinya sendiri -- ingin berbuat yang benar, tetapi tidak mampu.
Ia gagal memanfaatkan kuasa Roh Kudus untuk hidup sebagai seorang Kristian. (1 Korintus 3:1-3; Roma 7:15-24; 8:7; Galatia 5:16-18).
Orang Kristian DuniawiBerikut adalah beberapa ciri yang mungkin dimiliki oleh orang Kristian yang tidak meletakkan kepercayaan penuh kepada Tuhan.
Tidak tahu tentang warisan rohaninyaTidak percayaTidak taat kepada TuhanKehilangan kasih kepada Tuhan dan orang lainJarang berdoaTiada keinginan untuk menelaah Alkitab
Sifat legalistikMemikirkan hal-hal yang kotorCemburuCemas dan bimbangSuka mengkritikKecewaMudah putus asaKetidaktentuan
Orang Kristian yang memiliki ciri-ciri sedemikian itu hendaknya mengerti bahwa ia mungkin belum menjadi orang Kristian yang sungguh-sungguh dan menyedari apa yang dikatakan di dalam 1 Yohanes 2:3; 3:6,9; Efesus 5:5. Klik di sini untuk menemukan bagaimana anda boleh yakin bahawa anda seorang Kristian.Kebenaran dasar yang ketiga memberikan kita jalan keluar dari persoalan ini...
3.
Tuhan Yesus telah menjanjikan kehidupan yang berkelimpahan dan yang penuh dengan buah-buah yang baik itu sebagai hasil daripada hidup yang dipenuhi oleh Roh Kudus.
Kehidupan yang dipenuhi oleh Roh Kudus adalah kehidupan yang dipimpin dan dikuasai oleh Kristus, di mana Kristus hidup di dalam dan melalui hidup seseorang dengan kuasa Roh Kudus.(Yohanes 15).
Seseorang menjadi orang Kristian oleh sebab pekerjaan Roh Kudus, sesuai dengan Yohanes 3:1-8. Sejak detik kelahirannya secara rohani, orang itu telah didiami oleh Roh Kudus setiap masa. (Yohanes 1:12; Kolose 2:9, 10; Yohanes 14:16, 17). Akan tetapi meskipun semua orang Kristian telah didiami oleh Roh Kudus, namun bukan semua orang Kristian dipenuhi (dipimpin dan dikuasai) oleh Roh Kudus.
Roh Kudus adalah sumber kehidupan yang berkelimpahan itu (Yohanes 7:37-39).
Roh Kudus datang untuk mempermuliakan Kristus (Yohanes 16:1-15). Apabila seseorang itu dipenuhi oleh Roh Kudus, dia adalah murid Kristus yang sejati.
Di dalam pesan-Nya yang terakhir sebelum kenaikan-Nya ke syurga, Kristus menjanjikan kuasa Roh Kudus untuk membolehkan kita menjadi saksi-saksi-Nya (Kisah Para Rasul 1:1-9).
Kalau begitu bagaimanakah seseorang dapat dipenuhi oleh Roh Kudus?
4.
Kita dipenuhi oleh Roh Kudus dengan iman; hanya dengan iman kita dapat hidup dalam kelimpahan dan mengeluarkan buah-buah yang baik, sebagaimana telah dijanjikan oleh Kristus bagi setiap orang Kristian.
Anda boleh dipenuhi oleh Roh Kudus sekarang juga, jika anda:
Benar-benar rindu untuk dipimpin dan dikuasai oleh Roh Kudus. (Matius 5:6; Yohanes 7:37-39)
Mengakui segala dosa-dosamu. Dengan iman, bersyukurlah kepada Tuhan kerana anda telah memiliki pengampunan dosa -- baik yang dilakukan dahulu, sekarang, mahupun pada masa yang akan datang, kerana Kristus telah menyelesaikannya di atas salib. (Kolose 2:13-15; I Yohanes 1; 2:1-3; Ibrani 10:1-17).
Menyerahkan semua segi kehidupan kepada Tuhan (Roma 12:1, 2).
Dengan iman mintalah supaya anda dipenuhi oleh Roh Kudus. Ingatlah kedua-dua hal berikut:
1. Perintah-Nya: Hendaklah kamu dipenuhi oleh Roh Kudus"Janganlah kamu mabuk oleh anggur kerana anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh." (Efesus 5:18)
2. Janji-Nya: Tuhan mengabulkan doa kita apabila kita berdoa sesuai dengan kehendak-Nya."Dan inilah keberanian percaya kita kepada-Nya, iaitu bahawa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya. Dan jika kita tahu bahawa Ia mengabulkan apa saja yang kita minta, maka kita juga tahu bahwa kita telah memperoleh segala sesuatu yang telah kita minta kepada-Nya." (I Yohanes 5:14-15)
Read On 0 komentar

4 HUKUM ROHANI


Sebagaimana wujudnya hukum-hukum alam yang mentadbir alam semesta ini, demikian juga ada hukum-hukum rohani yang mentadbir hubungan anda dengan Tuhan.

HUKUM PERTAMA
Tuhan mengasihi anda, dan Dia menawarkan satu rancangan yang istimewa untuk hidup anda.
(Ayat-ayat yang terdapat di dalam buku kecil ini hendaknya dibaca dari Alkitab sedapat mungkin.)Tebal
Kasih Tuhan"Oleh sebab Tuhan amat mengasihi dunia ini, Dia telah memberikan Anak-Nya yang tunggal supaya setiap manusia yang mempercayai-Nya tidak akan binasa, tetapi beroleh hidup yang kekal." Yohanes 3:16
Rancangan Tuhan(Kristus berkata), "Aku datang, supaya mereka beroleh hidup, dan memperolehinya dalam segala kelimpahan." (hidup yang bererti dan penuh kebahagiaan) Yohanes 10:10b
Mengapakah kebanyakan orang tidak menikmati hidup yang berkelimpahan ini? Ini sebab ...
HUKUM KEDUA
Manusia berdosa dan terpisah daripada Tuhan, oleh itu, dia tidak boleh mengetahui dan mengalami kasih dan rancangan Tuhan untuk hidupnya.
Manusia Berdosa"Semua manusia telah berdosa dan jauh daripada kemuliaan Tuhan." Roma 3:23
Manusia telah dicipta untuk menikmati persekutuan dengan Tuhan. Tetapi oleh sebab kekerasan hatinya, manusia memilih jalannya yang tersendiri sehingga persekutuannya dengan Tuhan terputus. Menurut Alkitab, kekerasan hati ini sama ada dalam bentuk sikap memberontak ataupun sikap tidak peduli ialah dosa.
Manusia Terpisah"Sebab upah dosa ialah maut . . ." (perpisahan rohani daripada Tuhan) Roma 6:23
Gambarajah ini menunjukkan bahawa Tuhan Mahasuci dan manusia berdosa. Satu jurang memisahkan mereka.
Anak-anak panah menunjukkan bahawa manusia cuba dengan sedaya-upaya untuk mencari Tuhan, dan hidup yang berkelimpahan melalui kehidupan yang baik, falsafah ataupun agama.
Hukum yang ketiga menjelaskan jalan tunggal untuk menjambatani jurang ini ...
HUKUM KETIGA
Yesus Kristuslah satu-satunya jalan yang Tuhan berikan untuk menyelesaikan masalah dosa manusia. Melalui-Nya anda boleh mengetahui dan mengalami kasih dan rancangan Tuhan untuk hidup anda.
Kristus mati bagi pihak kita"Tetapi Tuhan telah menunjukkan betapa kasih-Nya kepada kita dengan kematian Kristus bagi pihak kita walaupun pada ketika itu kita masih berdosa." Roma 5:8
Kristus bangkit daripada kematian"... Kristus mati kerana dosa kita ... Dia dikebumikan ... Dia dibangkitkan pada hari ketiga, menurut Alkitab. Dia memperlihatkan diri-Nya kepada Petrus, dan kemudiannya kepada dua belas orang murid-Nya. Setelah itu Dia memperlihatkan diri-Nya pula kepada lebih daripada 500 orang pengikut-Nya ..."1 Korintus 15:3-6
Kristus jalan tunggal kepada TuhanYesus menjawab, "Akulah jalan, kebenaran dan hidup. Tiada sesiapa pun yang boleh datang kepada Bapa kecuali melalui Aku."Yohanes 14:6
Gambarajah ini menunjukkan bahawa Tuhan telah menjambatani jurang antara manusia dengan Diri-Nya,
dengan menghantar Anak-Nya, Yesus Kristus, supaya mati di atas salib bagi pihak kita demi menebus kita daripada dosa.
Hanya mengetahui ketiga-tiga hukum ini tidak mencukupi . . .
HUKUM KEEMPAT
Kita mesti menerima Yesus Kristus sebagai penyelamat dan Tuhan kita secara peribadi. Dengan demikian, kita boleh mengetahui dan mengalami kasih dan rancangan Tuhan untuk hidup kita.
Kita mesti menerima Kristus"Tetapi bagi mereka yang menerima dan mempercayai-Nya, diberikannya hak untuk menjadi anak-anak Tuhan."Yohanes 1:12
Kita menerima Kristus melalui iman"Dengan rahmat Tuhanlah anda telah diselamatkan melalui iman; dan bukannya melalui usaha diri anda. Ini adalah kurnia Tuhan, bukan hasil usaha-usaha tertentu. Maka tiada sesiapa pun yang boleh memegah-megahkan diri."Efesus 2:8-9
Apabila kita menerima Kristus, kita mengalami kelahiran baru (baca Yohanes 3:1-8)
Kita menerima Kristus dengan mengundang-Nya secara peribadiKristus berkata, "Dengar, Aku berdiri di hadapan pintu dan mengetuk. Sekiranya sesiapa yang mendengar suara-Ku dan membuka pintu, Aku akan masuk ke dalam ...."Wahyu 3:20
Menerima Kristus melibatkan pertaubatan, dan mempercayai bahawa Kristus akan masuk ke dalam hidup kita untuk mengampunkan dosa kita dan menjadikan kita manusia mengikut kehendak-Nya. Hanya bersetuju bahawa Yesus Kristus ialah Anak Tuhan dan Dia mati di atas salib kerana dosa kita adalah tidak mencukupi. Begitu juga dengan pengalaman emosi. Kita mesti menerima Yesus Kristus melalui iman sebagai tindakan nekad kita.
Kedua-dua bulatan ini menggambarkan dua jenis hidup:
Bulatan manakah yang mencerminkan hidup anda?Bulatan manakah yang anda ingin mencerminkan hidup anda?
Berikut menjelaskan bagaimana anda boleh menerima Kristus:
Anda boleh menerima Kristus saat ini juga dengan berdoa berdasarkan iman: (Doa ialah percakapan dengan Tuhan)
Tuhan mengetahui isi hatimu. Dia lebih mementingkan sikap hatimu daripada kata-katamu. Berikut merupakan satu doa yang disarankan:
"Tuhan Yesus, aku memerlukan Engkau. Terima kasih kerana mati di atas salib untuk mengampunkan dosa-dosaku. Aku membuka pintu hatiku dan menerima Engkau sebagai Penyelamat dan Tuhanku. Terima kasih kerana memberi hidup yang kekal kepadaku. Jadikanlah aku seorang peribadi mengikut kehendak-Mu. Amin."
Adakah doa ini menyatakan keinginan hati anda?
Jika ya, ucapkanlah doa ini sekarang juga, dan Kristus akan masuk ke dalam hidupmu seperti yang telah dijanjikan-Nya.
Read On 0 komentar
 

About me | Author Contact | Powered By holy of christ | © Copyright  2008